Browse »Home »
Bahan Renungan
» Sepercik kenangan itu
Sepercik kenangan itu
Bagaimana aku bisa lupa semua kenangan tentang kita,
Kalau disetiap tempat yang ada pernah menjadi saksi tentang kisah kita..
Bagaimana juga aku bisa lupa tentang kemesraan kita dulu,
Jika setiap yang ada pada tubuhku penuh dengan bekas tanganmu..
Dan bagaimana aku bisa lupa tentang kamu,
Bila masih ada bagian darimu yang masih ada padaku..
Juga bagaimana aku bisa lupa wajah dan senyum manismu,
Jika wajahmu masih tersimpan rapi dalam setiap hela nafasku..??
Mungkin aku terlalu bodoh masih menyimpan itu semua
Mungkin juga aku terlalu naïf untuk ucapkan “Aku masih cinta”
Tapi hanya hampa aku mengharapmu kembali
Kutau sekarang waktu mengejar dan memaksaku untuk menjauhimu
Namun tujuan akhirku masih tetap sama
Aku bercita melukiskan lengkungan kecil yang selalu kamu harap
Menghias indah disetiap langkah dan cintamu mendatang
Walau terkadang aku masih berhayal tentangmu
Terbang melukis langit biru bersama
Seperti ceritamu padaku diwaktu itu..
Tapi kini tiba saatnya aku melangkah sendiri
Meninggalkanmu dalam nyatamu
Selamat tinggal Kasih…..
Post a Comment